Seperti salah satu keutamaan Bulan Suci Ramadhan yakni sebagai bulan penuh ampunan, kadang kita tidak sadar selama kita menjalani hari-hari sering kali melakukan dosa yang tidak disengaja, terlebih lagi dosa yang disengaja. Kadang dosa kecil tetapi tak jarang kita melakukan dosa yang sangat besar. Allah SWT Maha Pengampun bagi setiap Ummatnya yang memohon ampunan dan taubatnya. Jadi jangan sia-siakan di Bulan Suci Ramadhan ini mari kita sama-sama meningkatkan ibadah dan memohon taubat-Nya dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan dosa lagi dihari-hari kedepan kita. Mumpung masih diberikan umur.
Nah, kali ini saya akan share 30 keutamaan Shalat Tarawih dibulan Suci Ramadhan. Masih banyak sodara kita yang enggak melakukan shalat taraweh dimalam hari. mereka setelah berbuka puasa justru malah asik berdiam diri dan nonton TV, padahal shalat taraweh juga tidak lebih dari 1 jam saja. Lantas apa yang mereka dapatkan dari menonton TV? sungguh sangat disayangkan sekali, seharian berpuasa malah dimalam harinya tidak bersolat Taraweh, dan mereka itu termasuk orang-orang yang Rugi. Memang sih mereka tidak merasakan rugi dihari itu, tapi kelak mereka akan diperlihatkan di Akherat dan menyesal seolah ingin kembali lagi kemasa dimana dia tidak sholat taraweh. Bahkan ada yang mengatakan kalau berpuasa dan tidak sholat taraweh maka puasanya tidaklah sempurna.Berikut ini kami Share 30 keutamaan Sholat Taraweh yang harus anda ketahui, agar kita menjadi lebih giat lagi:
ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔُ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺑَﺮَﻛَﺎﺗُﻪ
بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــم
Dari Ali bin Abi Thalib berkata:
“Aku bertanya kepada Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam tentang keutamaan (shalat) Tarawih di bulan Ramadhan lalu beliau Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam berkata:
Di malam ke-1: Dosa-dosa orang yang beriman keluar darinya pada malam pertama seperti hari dilahirkan ibunya.
Di malam ke-2: Dirinya diampuni juga (dosa) kedua orang tuanya jika keduanya beriman.
Di malam ke-3: Malaikat memanggil dari bawah ‘Arsy: ‘Mulailah beramal, semoga Allah mengampuni dosamu yang lalu!’
Di malam ke-4: Baginya pahala seperti pahala membaca Taurat, Injil, Zabur dan Al Furqan (Al Qur’an).
Di malam ke-5: Allah memberinya pahala seperti orang yang shalat di Masjidil Haram, Masjid Madinah, dan Masjid Aqsha.
Di malam ke-6: Allah memberinya pahala seperti orang yang melakukan thawaf mengelilingi Baitul Makmur dan bebatuan pun memohonkan ampunan baginya.
Di malam ke-7: Seakan-akan dia bertemu Musa as dan kemenangannya atas firaun dan Haman.
Di malam ke-8: Allah memberikan kepadanya seperti apa yang telah diberikan-Nya kepada Ibrahim ‘Alaihis Salam.
Di malam ke-9: Seakan-akan dia beribadah kepada Allah seperti ibadahnya Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.
Di malam ke-10: Allah memberikan rezeki kepadanya kebaikan dunia dan akhirat.
Di malam ke-11: Dirinya keluar dari dunia seperti hari kelahirannya dari rahim ibunya.
Di malam ke-12: Pada hari kiamat dirinya akan datang seperti bulan di malam purnama.
Di malam ke-13: Pada hari kiamat dia akan datang dengan keamanan dari segala keburukan.
Di malam ke-14: Malaikat datang untuk menyaksikannya shalat taraweh dan kelak Allah tidak akan menghisabnya pada hari kiamat.
Di malam ke-15: Para malaikat dan para malaikat pembawa Arsy dan kursi bershalawat kepadanya.
Di malam ke-16: Allah Subhanahu wa Ta’ala menetapkan baginya kebebasan dari api neraka dan dimasukan ke surga.
Di malam ke-17: Diberikan pahala seperti pahala para Nabi.
Di malam ke-18: Para malaikat memanggil, ‘Wahai Abdullah, sesungguhnya Allah telah meridhaimu dan meridhai kedua orang tuamu.’
Di malam ke-19: Allah mengangkat derajatnya di surga Firdaus.
Di malam ke-20: Dia diberikan pahala para syuhada dan orang-orang shaleh.
Di malam ke-21: Allah membangunkan baginya sebuah rumah dari cahaya di surga.
Di malam ke-22: Pada hari kiamat ia akan datang dengan rasa aman dari semua kesulitan dan kecemasan.
Di malam ke-23: Allah membangun baginya sebuah kota di surga.
Di malam ke-24: Dikatakan kepadanya, ‘Ada 24 doa yang dikabulkan.’
Di malam ke-25: Allah mengangkat siksa kubur darinya.
Di malam ke-26: Allah mengangkatnya seperti pahala 40 ulama.
Di malam ke-27: Pada hari kiamat ia akan melintasi Shirathul Mustaqim bagai kilat yang menyambar.
Di malam ke-28: Allah mengangkatnya 1000 derajat di surga.
Di malam ke-29: Allah memberikan ganjaran baginya 1000 hujjah (argumentasi) yang dapat diterima.
Di malam ke-30: Allah berfirman: Wahai hamba-Ku makanlah dari buah-buahan surga dan mandilah dari air Salsabila.”
Wallahu A'lam bish showaab..
Pesan :
Demikian 30 keutamaan Shalat Taraweh dibulan suci Ramadhan.Benar atau tidaknya hadist diatas, kita sebagai hamba yg beriman, apapun kewajiban kita sebaiknya kita lakukan dgn penuh rasa tanggung jawab, keyakinan dan hanya karena Allah Taala semata..
Semoga dalam Ramadhan ini kita semua selalu diberi kesehatan, kesabaran dan kekuatan utk sll mnjalankan perintahNya dan menjauhi semua LaranganNya.
Ayo semangat bertaraweh....
