Cara Mengobati Keputihan dengan Ramuan Tradisional

Cara mengobati keputihan Pada wanita Secara tradisional. Wanita memang memiliki masalah dengan miss v nya yakni keputihan, Aroma bau dan gatal serta keluarnya cairan membuat diri menjadi tidak nyaman. Kali ini Blog Bitibingit akan bahas mengenai Cara mengobati keputihan dengan ramuan tradisional. Semoga dengan artikel ini kelak bisa membantu sista-sista semuanya.

Apa Itu Keputihan????

Keputihan adalah infeksi yang umum terjadi pada wanita. Dari data, sebanyak 3 dari 4 wanita didunia pasti pernah mengalami keputihan. Kalau udah keputihan, pasti gak akan nyaman dan gak percaya diri. Terjadinya infeksi pada bagian luar genita (vulva) secara umum disebabkan oleh jamur. Dan penyakit ini bisa menyerang pada wanita semua umur.

ramuan daun sirih obati keputihan

Keputihan dapat bersifat fisiologis dan patologis (penyakit). Secara fisiologis keputihan terjadi menjelang dan sesudah menstruasi, pada saat terangsang seksual atau mengalami stress emosional. Keputihan seperti ini wajar terjadi pada wanita. Keputihan ini bersifat patologis (penyakit keputihan) akan diikuti dengan gejala keluarnya lendir secara berlebihan, berwarna putih atau kekuningan dan berbau gatal, jarang terjadi rasa nyeri tetapi beberapa wanita merasakan nyeri pada saat berhubungan intim dan daerah yang terinfeksi menjadi bengkak.

Makanya, wanita bersuami akan menjadi terganggu hubungan keharmonisan keluarga jika sedang keputihan. Suami akan enggan menyentuh diri anda.

Jenis-Jenis Keputihan:

1. Keputihan Normal:

Keputihan normal adalah cairan yang dikeluarkan oleh vagina untuk menjaga kesehatan vagina. Cairan ini membantu menjaga kebersihan vagina dan juga menjaga agar vagina tetap basah dan bebas dari kuman dan bakteri. Keputihan yang normal berwarna bening atau sedikit buram seperti susu ketika menempel di pakaian dalam.

Hal-hal yang dapat mempengaruhi perubahan dan sering tidak nya keputihan ini muncul antara lain:
  • Diet
  • Ovulasi
  • Kehamilan
  • Rangsangan seks
  • Stress
  • Siklus menstruasi
  • Sedang menyusui
2. Keputihan yang tidak normal

disebabkan oleh infeksi. Produk-produk kecantikan / kebersihan seperti vaginal douche, sabun, pembalut, dan antibiotik juga dapat merubah PH balance pada vagina yang akhirnya menimbulkan infeksi dan keputihan. Pada saat sebelum dan sedang menstruasi, kemungkinan mendapatkan infeksi vagina menjadi lebih tinggi.

Tanda-tanda terjadinya keputihan yang tidak normal:
  • Warna berubah biasanya kuning kehijauan
  • Cairan menjadi lebih banyak
  • Gatal dan merah-merah di sekeliling vagina
  • Vagina terasa panas terutama saat buang air kecil
  • Bau amis
  • Gangguan Menstruasi.
Menstruasi merupakan pendarahan bulanan yang berasal dari pelapis rahim melalui vagina pada wanita yang seksual dewasa dan tidak hamil. Lamanya pendarahan menstruasi rata-rata berlangsung antara 3-5 hari dengan siklus rata-rata 28 hari. Dalam kondisi normal, menstruasi tidak menyebabkan gangguan yang cukup berarti.  Namun pada sebagian wanita, menstruasi terkadang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, bahkan menjadi sangat menyiksa karena rasa sakit yang luar biasa (dymenorrhoea).

Terlambat haid atau menstruasi yang tidak teratur juga patut diwaspadai karena itu berarti telah terjadi abnormalitas pada siklus menstruasi.Rasa nyeri yang timbul selama menstruasi dapat disebabkan oleh berbagai faktor di antaranya faktor ketidakseimbangan hormon, yaitu terjadinya peningkatan sekresi hormon prostaglandin yang dapat menyebabkan kontraksi uterus yang berlebihan.

Menstruasi yang tidak teratur dapat disebabkan karena adanya gangguan hormon ataupun faktor psikis, seperti stress, depresi, dan lain-lain yang dapat mempengaruhi kerja hormon. Apabila anda mengalami keputihan, tentunya anda tidak bisa merasa nyaman dan memerlukan beberapa cara mengatasi keputihan tersebut. Tentu saja keputihan adalah penyakit yang harus ditangani segera sebelum menjadi semakin parah dan mengancam kesehatan anda.
Ketika anda menemukan keputihan yang semakin parah dengan warna yang pekat, berbau menyengat, serta terasa gatal, itu artinya anda harus segera mencari cara mengatasi keputihan, karena keputihan semacam itu memungkinkan anda untuk menderita penyakit yang lebih parah.

PENYEBAB KEPUTIHAN

Penyebab keputihan antara lain: infeksi oleh mikroorganisme (jamur Candida albicans, bakteri Neisseria gonorrhoea, parasit Trichomonas vaginalis), gangguan keseimbangan hormon, stres dan kelelahan kronis, peradangan alat kelamin, benda asing dalam vagina, atau merupakan gejala adanya penyakit dalam organ kandungan seperti kanker rahim, dan sebagainya.

Para penderita keputihan :
  • Berusia Subur
  • Hamil
  • Memiliki berat badan berlebihan
  • Mengidap penyakit kencing manis
  • Mengidap penyakit kelamin
  • Menggunakan pil KB atau obat tertentu
  • Sering memakai celana ketat
  • Sering menggunakan produk pembilas vagina
Faktor Penyebab keputihan:

1. Bakteri Treponema Pallidium

Penyebab keputihan ini juga merupakan bakteri penyebab penyakit kelamin sifilis. Selain keputihan, bakteri ini juga menimbulkan banyak kutil disekitar vagina; mengelilingi lubang vagina dan juga pada bibir kemaluan wanita.

2. Virus

Beberapa jenis virus juga dapat menimbulkan atau memperparah keputihan. Virus yang dapat menjadi penyebab keputihan adalah seperti HIV AIDS, herpes, dan condyloma. Pada umumnya, virus – virus penyebab keputihan ini juga merupakan pemicu timbulnya penyakit kelamin. Virus condyloma dapat menyebabkan timbulnya semacam kutil berair dan berbau di sekitar vagina. Sedangkan virus herpes adalah penyebab keputihan yang juga dapat menyebabkan rasa gatal dan panas.

Virus ini dapat ditularkan melalui hubungan seksual yang kemudian menimbulkan tumbuhnya luka melepuh di sekitar vagina. Penyebab keputihan jenis ini dapat menimbulkan kanker rahim bila tidak diberikan penaggulangan yang serius.

3. Parasit Trichomonas Vaginalis

Parasit jenis ini adalah penyebab keputihan dengan ciri–ciri cairan berwarna kuning atau kehijauan, sangat kental, berbau anyir, dan berbuih. Penyebab keputihan ini biasanya ditularkan melalui hubungan seksual, bibir kloset yang terkontaminasi parasit, atau juga perlengkapan mandi yang dipakai secara bersama–sama.

4. Bakteri Gardnella

Penyebab keputihan bakteri Gardnella ini menimbulkan keputihan yang berwarna keabu–abuan, baunya amis, berbuih, dan juga berair. Keputihan jenis ini juga dapat menimbulkan rasa gatal pada vagina sehingga memberikan rasa tidak nyaman.

5. Jamur Candidas atau Monilia Jamur Candidas atau Monila

Merupakan penyebab keputihan yang berciri kental, berwarna seperti susu, bau agak tajam, serta dapat menimbulkan rasa gatal pada vagina. Ibu hamil, pemakaian alat KB yang tidak cocok atau penderita diabetes adalah orang – orang yang biasanya menderita keputihan semacam ini. Penyebab keputihan jenis ini juga dapat menyebabkan vagina kemerahan dan meradang sehingga terasa sangat gatal.

Tips Mengatasi Keputihan pada wanita

1. Ketika sedang datang bulan, anda harus rajin mengganti pembalut. Jangan gunakan pembalut hingga terlalu penuh karena hal itu akan memicu pertumbuhan bakteri yang dapat menginfeksi vagina. Rajin mengganti pembalut dapat menjadi cara mengatasi keputihan atau paling tidak menguranginya dengan efektif. 5. Ketika ditemukan penyakit keputihan dengan kondisi yang cukup parah, cara mengatasi keputihan tersebut tentunya akan semakin serius, seperti suntik sitostatika, penisilin, vaksinasi, tetrasiklin dan sebagainya

2. Membasuh vagina dengan pembersih khusus kewanitaan merupakan cara mengatasi keputihan yang juga cukup efektif, terutama untuk jenis keputihan yang belum begitu parah. Dengan membasuh vagina dengan anti septic akan menghalangi masuknya bakteri dan kuman ke dalam vagina yang merupakan penyebab utama keputihan.

3. Jagalah kebersihan organ intim anda dengan baik dengan mengganti pakaian dalam secara teratur minimal dua kali sehari. Apabila anda merasa pakaian dalam yang anda kenakan sudah lembab atau kotor, anda harus menggantinya dengan yang bersih sehingga bakteri, jamur atau virus di dalam pakaian dalam tersebut tidak menginfeksi vagina.

4. Cara mengatasi keputihan juga dapat dilakukan dengan pembedahan. Pembedahan ini ditujukan untuk mengangkat sebagian kecil jaringan leher rahim yang terinfeksi bakteri, virus atau jamur penyebab keputihan.

5. Gunakan pengaman ketika anda berhubungan intim. Atau apabila anda sedang merencanakan kehamilan, bersihkan vagina dengan benar setelah bersenggama atau sebaiknya, anda mengkonsultasikan kepada dokter kandungan tentang pembersih vagina apa yang dapat anda gunakan sebagai cara mengatasi keputihan agar anda tidak salah dalam memilih sehingga dapat merusak perencanaan kehamilan tersebut.

6. Mengkonsumsi ramuan tradisional juga merupakan cara mengatasi keputihan yang cukup efektif seperti air rebusan daun sirih sebanyak satu gelas, dua sampai tiga kali seminggu.

7. Kunjungi dokter specialist kandungan dan konsultasikan keluhan keputihan yang anda alami. Pastikan dokter tersebut mempunyai alat khusus yang dapat memeriksa kondisi anda secara keseluruhan. Dengan mengetahui penyebab pasti keputihan tersebut, tentunya sang dokter akan mempunyai cara mengatasi keputihan yang paling efektif.

Cara Pencegahan dan Penyembuhan Keputihan Secara Tradisional

1. Ramuan tradisional Keputihan Daun Beluntas.

Ramuan Tradisional sebagai obat keputihan dapat diracik dengan mudah. Daun beluntas adalah salah satu bahan yang dapat dimanfaatkan untuk meracik obat keputihan. Selain itu, obat keputihan bisa juga diracik dari bahan-bahan bumbu dapur seperti temu kunci, kunyit, dan temulawak. Untuk hasil maksimal, obat keputihan dapat diracik dari semua bahan tersebut.

Caranya adalah dengan mengambil kira-kira 10 lembar daun beluntas dan sepotong kayu rapet jenis pulasari kemudian diiris kecil-kecil. Sebatang temu kunci, kunyit, dan temulawak juga harus diiris tipis-tipis sebelum dicampurkan

Kesemua bahan obat keputihan tersebut kemudian direbus dengan dua mangkok air bersih. Rebusan racikan obat keputihan tersebut akan berkhasiat maksimal jika air rebusan tadi telah menyusut menjadi sepertiga mangkok saja. Air hangat rebusan ramuan tradisional tersebut akan menjadi obat keputihan yang dapat meredakan penyakit keputihan secara cepat setelah diminum selama sepuluh hari berturut-turut.

Beberapa bahan lain seperti daun sirih, sambiloto, rumput mutiara, dan kulit delima juga dapat dijadikan obat keputihan yang berkhasiat.

2. Ramuan Tradisional Keputihan Daun Sirih

Siapkan daun sirih secukupnya kemudian rebus daun sirih di dalam panci hingga setengahnya, setelah itu tambahkan garam sedikit saja, rebus daun sirih selama 10 menit. Tuangkan air daun sirih kedalam gelas lalu minum sampai habis, apabila anda membutuhkan eo ulang tahun silakan lihat di gatal dan bau saat keputihan.

Jika anda tidak menyukai pahit, anda bisa menambahkan sedikit gula dan kunyit kedalamnya. Kemudian sisa air rebusan daun sirih bisa anda pakai untuk mencuci vagina anda, tetapi ingat untuk mencuci vagina jangan anda tambahkan gula atau kunyit kedalamnya. Agar mendapatkan hasil yang maksimal lakukanlah 3 kali sehari.

3. Obat keputihan Apotik

Obat keputihan dalam bentuk preparat vaginal pembasmi jamur penyebab keputihan antara lain adalah antiseptic (Povidone Iodine). Obat keputihan ini diformulasikan dengan 10% povidon iodine yang biasanya disediakan lengkap dengan aplikatornya. Larutan ini sangat bermanfaat sebagai antiinfeksi jamur Kandida, Trikomonas, atau percampuran dari beberapa macam jamur.

Cairan Povidone Iodine juga bermanfaat sebagai pembersih organ kewanitaan selain sebagai obat keputihan. Namun demikian pemanfaatan obat keputihan ini hanya boleh untuk wanita yang sedang tidak hamil dan tidak menyusui. Seringkali, obat keputihan tersebut juga menyebabkan iritasi. Jika terjadi iritasi, pemakaian harus segera dihentikan. Selain itu, preparat vaginal yang berguna sebagai obat keputihan juga ada yang berupa antibiotik penyerang bakteri. Obat keputihan berupa antibiotik antara lain adalah Clotrimazole,Tinidazole, Metronidazole, dan Nimoralzole yang dikemas dalam berbagai bentuk.

Demikian artikel Cara mengobati keputihan pada wanita secara tradisional. Artikel ini diambil dari berbagai referensi/sumber. Semoga bisa bermanfaat bagi anda yang mengalami masalah kewanitaan ini. Salam.